Sang Ayah Ungkap Detail saat Max Verstappen Hampir Gabung Mercedes Sebelum ke Red Bull


DEWATOGEL SANG Ayah ungkap detail saat Max Verstappen hampir gabung Mercedes sebelum ke Red Bull. Itu terjadi ketika Verstappen masih berusia 17 tahun pada 2014 silam.

Max Verstappen mendominasi F1 selama tiga musim terakhir. Dia telah memenangkan gelar juara dunia pada 2021 dan 2022, dan kini menuju ke gelar ketiganya pada tahun 2023.

Kegemilangan Max Verstappen tak lepas dari kesuksesan Red Bull Racing merangkai mobil untuknya. Namun, kisah ini mungkin tidak akan pernah terjadi jika Verstappen gabung Mercedes.

Jost Verstappen, sang ayah, membeberkan kisah detail bagaimana dia bersama anaknya melakukan negosiasi rahasia dengan bos Mercedes, Toto Wolff. Itu terjadi pada 2014 silam sebelum Max Verstappen gabung Red Bull.

“Kami datang mengunjungi rumahnya di Vienna, kami melakukan diskusi yang sangat serius,” kata Jos kepada La Gazzetta dello Sport.“ Namun, saya pikir Toto tidak mengikutinya sejak karting dan benar-benar tahu betapa spesialnya Max, jika tidak dia akan merekrutnya dengan mata tertutup, bahkan jika Mercedes tidak memiliki program junior,” lanjut Jos.

Negosiasi itu tidak berbuah apa-apa. Tak lama kemudian, sang bocah berusia 17 tahun bertemu dengan Helmut Marko dari Red Bull, yang kemudian memberikan kursi di tim satelit Toro Rosso pada 2015.“

Kami menemui [Helmut] pada 2014 di Hockenheim. Kami mendatangi markas Red Bull dan ikut dalam meja,” kata Jos.“ Helmut berkata, ‘Saya hanya punya 20 menit. Tahun depan, saya ingin Max membalap untuk Toro Rosso di F1’. Kesepakatan itu langsung selesai,” pungkas Jos.